BATAM – Terminal Ferry Internasional Gold Coast di kawasan Golden City Bengkong, mulai beroperasi sejak diresmikan oleh Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Senin (14/3).
Dermaga feri berstandar internasional dengan rute Malaysia (Stulang laut – Berjaya Waterfront) dan saat ini sedang dalam proses penambahan rute Singapura.
Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), berharap terminal Ferry Internasional Gold Coast dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi karena berada di kawasan pariwisata di Kota Batam.
“Selain meningkatkan pertumbuhan ekonomi terminal ini membuka lapangan pekerjaan. Dengan banyaknya wisatawan dan ekonomi akan bergerak,” ucapnya.
Menko AHY menyampaikan, bahwa saat ini infrastruktur transportasi laut sangat penting untuk memperkuat akses Kepri ke negara tetangga. Karena, Provinsi Kepri sangat potensial karena berada di jalur perdagangan penting dunia dengan berbagai potensi yang ada.
AHY menuturkan, potensi Kepri yang berada di jalur perdagangan internasional ini tidak bisa berjalan sendiri, dan harus didukung oleh semua pihak.
“Batam mendapat atensi dari pemerintah pusat, karena berada di wilayah sangat strategis, baik asia timur maupun asing Pasific. Maka dari itu pelabuhan bertingkat internasional ini, dapat menarik dan meningkatkan pariwisata dari negara tetangga, utamanya Malaysia dan Singapura,” tambahnya.
Gubernur Kepri Ansar Ahmad menyebutkan, di Provinsi Kepri sudah memiliki 33 pelabuhan, 25 domestik, 8 internasional. Lima di antaranya ada di Batam, termasuk Gold Coast.
Kaki berharap terminal baru ini dapat menunjang perekonomian di Kepri. Karena, pembangunan pelabuhan dan terminal menjadi prioritas dalam transformasi ekonomi Kepri,” ucap Ansar.
Sementara, Wali Kota Batam Amsakar Achmad sangat mendukung peresmian Terminal Gold Coast, karena didukung dengan sarana prasarana yang baik dan berada di kawasan pariwisata.
Adapun fasilitas terminal Gold Coast Bengkong memiliki ruang tunggu penumpang yang nyaman, fasilitas CIQP yang memadai, antara lain Imigrasi, Bea Cukai, Syahbandar, Karantina Kesehatan, Karantina Hewan ikan dan tumbuhan & otoritas pelabuhan.
Kemudian, keamanan Pelabuhan berstandar sesuai koda keamanan internasional (ISPS CODE), luas lahan 20.000 m2, luas bangunan 2.160 m2, luas area parkir 4.420, kapasitas parkir kendaraan roda 4 ± 150, dan kapasitas parkir kendaraan roda 2 ± 70.
Komentar