Dapat Dukungan Penuh dari Kadin Se Kepri, Ir Mustava Calon Tunggal Ketua Umum di Muprov Ke V Kadin Kepri 2026

BATAM – Wakil Ketua Umum Kadin Kepri Bidang Kelistrikan yang juga sekaligus Pimpinan PT Nava Powerindo, Ir. Mustava menjadi satu-satunya kandidat yang mendaftarkan diri sebagai Calon Ketua Umum (Caketum) pada pemilihan Ketua Umum Kadin Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Periode 2026.- 2031.

Hingga batas penutupan pendaftaran Sabtu, (27/12/2025) pukul 16.00 WIB, hanya satu nama yang mendaftar: Ir Mustava Dia resmi menyerahkan berkas pendaftaran kepada panitia Steering Committee (SC) di Batam.

Ketua Steering Committee (SC) Muprov Kadin Kepri, Ernawati, menyampaikan bahwa pendaftaran calon ketua telah dibuka sejak 2 Desember 2025 dan resmi ditutup pada Jumat, 27 Desember 2025, pukul 16.00 WIB. Hingga batas akhir tersebut, hanya Mustava yang menyerahkan berkas pendaftaran secara lengkap.

“Pendaftaran sudah kami tutup hari ini. Sampai batas waktu yang ditentukan, hanya satu calon yang mendaftar, yakni Ir. Mustava,” ujar Ernawati, Sabtu (27/12/2025).

Ia menjelaskan, sebagai bagian dari persyaratan pencalonan, Mustava telah menyerahkan uang kontribusi sebesar Rp1 miliar. Pembayaran tersebut dibuktikan dengan rekening koran dari pihak pendaftar.

“Besok, kami akan bersama-sama melakukan pengecekan. Kami menunggu sampai hari Senin (29/12/2025) untuk memastikan dana kontribusi tersebut benar-benar telah masuk,” ungkapnya.

Selain penutupan pendaftaran calon ketua, panitia juga melakukan pleno keanggotaan yang melibatkan perwakilan Kadin dari tujuh kabupaten dan kota di Kepri. Dari pleno tersebut, terlihat bahwa seluruh daerah telah menyatakan dukungan kepada Mustava.

“Dukungan dari tujuh kabupaten dan kota sudah ada. Dari situ terlihat bahwa Mustava maju sebagai calon tunggal,” kata Ernawati.

Selama masa pendaftaran dibuka hingga batas akhir pendaftaran yang berlangsung hampir satu bulan, tidak ada calon lain yang menyatakan maju sebagai Ketua Umum Kadin Kepri.

“Tahapan selanjutnya adalah verifikasi berkas calon yang akan dilaksanakan pada 2 Januari 2026,” jelasnya.

Sementara itu, Muprov Kadin Kepri dijadwalkan berlangsung pada 3 Januari 2026, dengan rencana lokasi di Tanjungpinang, meski tidak menutup kemungkinan digelar di daerah lain menyesuaikan situasi dan kondisi.

“Lokasi Muprov masih tentatif. Rencananya di Tanjungpinang, namun bisa saja berpindah tergantung perkembangan situasi dalam sepekan ke depan,” jelas Ernawati.

Saat ditanya, Mustava mengaku memiki pengalaman dan telah melalui proses kaderisasi menjadi modal kuat baginya untuk memimpin Kadin Kepri ke depan. Terlebih, posisi strategis Kepri yang berada di jalur segitiga ekonomi internasional Singapura–Malaysia–Indonesia.

“Kepri memiliki posisi strategis, apalagi dengan rencana perluasan kebijakan Free Trade Zone (FTZ). Dibutuhkan figur yang berpengalaman dan berani mengambil tongkat estafet kepemimpinan,” ujarnya.

Ia juga menegaskan pentingnya sinergi antara Kadin dan pemerintah daerah demi mendorong pertumbuhan ekonomi dan iklim investasi di Kepri.

“Sebagai kader Kadin, harus berani maju dan siap bekerja sama dengan pemerintah. Insya Allah ke depan Kadin Kepri akan bersinergi penuh dengan pemerintah,” katanya.

Diketahui, masa kepengurusan Kadin Kepri saat ini akan berakhir pada 4 Januari 2026. Apabila Muprov tidak dilaksanakan dan tidak ada ketua terpilih, maka mekanisme organisasi akan berbeda dengan penunjukan caretaker untuk menjalankan roda organisasi sementara.

Dengan hanya satu calon yang maju dan dukungan penuh dari tujuh kabupaten/kota, Muprov Kadin Kepri 2026 diperkirakan akan berlangsung secara aklamasi, menandai babak baru kepemimpinan Kadin Kepri ke depan.

Berikut VISI dan MISI Ir. Mustava sebagai kandidat Calon Ketua Umum Kadin Provinsi Kepri:

*VISI*

“Mewujudkan KADIN Provinsi Kepulauan Riau sebagai motor penggerak pertumbuhan ekonomi daerah yang berdaya saing global, berlandaskan industri, maritim, dan investasi berkelanjutan.”

*MISI*

Memperkuat Dunia Usaha Daerah. Mendorong pengusaha Kepri agar naik kelas melalui peningkatan kapasitas SDM, akses pembiayaan, dan pemanfaatan teknologi modern.

Mendorong Investasi dan Industri Strategis
Mengoptimalkan potensi kawasan industri, energi, logistik, dan pariwisata untuk menarik investasi
nasional maupun internasional.

Menjadi Mitra Strategis Pemerintah Daerah
Mengawal kebijakan ekonomi yang berpihak pada dunia usaha, UMKM, dan industri lokal secara
transparan dan berkelanjutan.

Mengembangkan UMKM dan Wirausaha Baru
Memperkuat ekosistem UMKM agar terintegrasi dengan industri besar, rantai pasok, dan pasar ekspor.

Meningkatkan Peran Kepri sebagai Gerbang Ekonomi Internasional. Memaksimalkan posisi strategis Kepri sebagai kawasan perbatasan dengan memperkuat kerja sama regional dan global.

Mewujudkan KADIN yang Profesional, Bersih, dan Berintegritas. Membangun organisasi KADIN yang solid, transparan, dan melayani seluruh anggota secara adil dan akuntabel.

Komentar