Ketua DPRD Kota Batam Apresiasi Penganugerahan Batam Innovation Award 2025

Batam, Headline5513 Dilihat

Asiapelago.com | Batam – Ketua DPRD Kota Batam, Haji Muhammad Kamaluddin, menghadiri Penganugerahan Batam Innovation Award 2025 yang digelar di Kantor Wali Kota Batam, Selasa (2/12/2025). Kegiatan yang diselenggarakan oleh Badan Riset dan Inovasi Daerah (Brida) tersebut ditujukan bagi perangkat daerah dan lembaga di lingkungan Pemko Batam sebagai bentuk apresiasi terhadap kreativitas dan terobosan pelayanan publik.

Dalam kesempatan itu, Kamaluddin juga diminta menyerahkan langsung hadiah kepada para pemenang dari berbagai kategori inovasi. Ia mengapresiasi pelaksanaan penghargaan tersebut dan menilai ajang seperti ini penting untuk mendorong budaya inovasi di pemerintahan.

“Penghargaan ini sangat bagus sebagai apresiasi kepada OPD atau lembaga di lingkungan Pemko Batam yang telah melakukan terobosan atau inovasi dalam pelayanan publik. Tentu ke depan kita harapkan semakin baik dan terus berkembang sesuai kebutuhan masyarakat,” ujarnya.

Kamaluddin menegaskan bahwa kreativitas dan inovasi merupakan keniscayaan di tengah era disrupsi teknologi. Menurutnya, inovasi yang dihasilkan perangkat daerah harus berorientasi pada peningkatan kualitas pelayanan publik. “Intinya bagaimana pelayanan semakin mudah, murah namun tetap bertanggung jawab atau tidak bertentangan dengan aturan,” tambahnya.

Enam Kategori Penghargaan

Brida Batam memberikan penghargaan dalam enam kategori. Untuk kategori OPD terinovatif, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) meraih juara pertama, disusul RSUD Embung Fatimah, Bappeda Kota Batam, dan Sekretariat Daerah Kota Batam.

Pada kategori kelurahan terinovatif, Kelurahan Rempang Cate keluar sebagai juara pertama, diikuti Kelurahan Tiban Baru dan Kelurahan Tanjung Buntung.

Kategori UPTD terinovatif dimenangkan Puskesmas Baloi Permai sebagai juara pertama, kemudian Puskesmas Tiban Baru, Puskesmas Lubuk Baja, dan Instalasi Farmasi.

Untuk kategori sekolah terinovatif, SMPN 3 Batam meraih juara pertama, disusul SMPN 20 Batam, SMPN 12 Batam, dan SMPN 29 Batam.

Pada kategori inovasi digital terbaik, POSPBB 2.0 dari Bapenda Batam berhasil meraih juara pertama, menyisihkan SIWALIPATEN dari UPT Puskesmas Baloi Permai, SINGA dari SMPN 12 Batam, serta SIDEW OBAT dari RSUD Embung Fatimah.

Sementara untuk kategori inovasi non-digital, AKSARA dari SMPN 3 Batam meraih posisi teratas, diikuti KONSERDIVA dari Puskesmas Tiban Baru, GURITA 20 dari SMPN 20 Batam, dan PREMIS dari SMPN 12 Batam.

Selain penyerahan penghargaan, apresiasi khusus juga diberikan kepada dewan juri Batam Innovation Award 2025. Brida menyampaikan bahwa ke depan pihaknya akan menerbitkan buku kumpulan inovasi daerah sebagai dokumentasi sekaligus referensi untuk pengembangan inovasi pelayanan publik di masa mendatang.(*)

Komentar